Malas dan Sakit Hati?



 Penyebab penghalang orang produktif dalam waktu begitu banyak rintangannya, namun disini aku menyampaikan dari pengalamku sendiri, penyebab penghalang aku tidak produktif menulis ada dua sebab.

Sebab pertama karena malas, sebab kedua karena sakit hati.

Sebab pertama, masih ingat sekali pada awktu itu aku berada di posisi tidak ingin menulis apa-apa sekaligus tidak ingin membuat berita, hingga akhirnya Kepsek tempatku mengajar meminta agar menulis berita kegiatan sekolah.

Kegiatan sekolah yang aku tulis sebenarnya sangat sederhana sekali ketika dibuatkan dalam berita. Namun, karena berawal dari rasa malas hingga akhirnya pembuatan isi berita kurang memperbanyak membaca contoh-contoh berita yang dibuat dan pada akhirnya tulisan isi berita tersebut termasuk maksimal dalam membuat berita.

Setelah berita yang dibuat sudah selesai, langsung saja ku upload ke web. Setelah proses upload selesai kulanjutkan mengirim ke grup guru dan ternyata ada kejadian yang sebenarnya bagi seseorang lumrah saja sih, tetapi tidak bagiku.

Tak berselang lama setelah diupload, wa dari abah kyai masuk dengan memberikan masukan-masukan kritikan penulisan yang banyak sekali sehingga beritanya tidak layak untuk diupload sebenarnya. Akhirnya kucoba perbaiki sesuai arahan dari Beliau dan alhamdulillah alhirnya selesai juga.

Namun, permasalahan tidak berhenti disitu. Permasalahan yang muncul setelah malas membuat berita ialah malu, sebab setelah sekian lama membuat ternyata sekali kena kritikan dan masukan akhirnya menjadi malu.

Setelah mencoba beberapa kali mengingatkan diri sendiri, ini masih proses, tidak apa besok diperbaiki lagi tulisannya ternyata itu tidak mampu meyakinkan diri.

Kedua, penyebab berhentinya menulis ialah mendengar omongan orang lain terus sakit hati dan mohon maaf tidak bisa diceritakan disini.

Baik, kesimpulan penyebab menulisku berhenti kurang lebih satu tahun karena adanya malas dan sakit hati.

So, Bismillah semoga saja Allah berikan kekuatan menulis karya setiap harinya. Semoga juga yang baca tulisan ini Allah limpahkan keberlimpahan berkah dalam hidupnya, Aaminn.

Posting Komentar

0 Komentar